Sahabat Suara Islam , Jakarta – Umat Islam dinilai tidak cukup merespon penutupan Masjid Al Aqsha hanya dengan melakukan demonstrasi....
Sahabat Suara Islam, Jakarta – Umat Islam dinilai tidak cukup merespon penutupan Masjid Al Aqsha hanya dengan melakukan demonstrasi. Asian Federation of Moslem Youth (AFMY) menyeru seluruh elemen umat Islam berjihad fi sabilillah untuk merebut kiblat pertama kaum muslimin.
President AFMY, Iman Budiman menegaskan persoalan Masjid Al Aqsha bukan hanya persoalan bangsa Palestina dan Arab saja. Akan tetapi, persoalan itu merupakan adalah persoalan ummat Islam seluruh dunia karena Masjid Al Aqsa adalah kiblat pertama ummat Islam, tanah yang disucikan dan simbol kehormatan kaum muslimin.
“Oleh karena itu tidak ada alasan bagi orang Islam dimana pun berada untuk tidak memiliki kepedulian terhadap eksistensi Masjid Al Aqsha,” kata Iman dalam pernyataan tertulis yang diterima Kiblat.net, Senin (17/07).
Iman menambahkan penutupan Masjid Al Aqsha dan pelarangan umat Islam untuh shalat di dalamnya adalah puncak kebidaban dan pelecehan Yahudi terhadap umat Islam. Karenanya umat Islam tidak boleh diam.
“Ummat Islam tidak cukup hanya melakukan protes dan demonstrasi saja, akan tetapi wajib melakukan konsolidasi besar-besaran membangun kesatuan pemikiran, kesatuan sikap dan kesatuan shaff untuk menghadapi penjajahan yahudi atas tanah Palestina. Ummat Islam harus bersatu, pemimpin negeri-negeri Islam harus duduk bersama untuk mewujudkan Persatuan Ummat Islam di seluruh dunia,” ungkap Iman.
Menurutnya, selama ini umat Islam dan organisasi-organisasi Islam hanya mampu berteriak. Sementara, pada saat yang sama pemimpin-pemimpin negeri muslim terdiam, tak ada yang membela dan menjaga Palestina serta Masjid Al Aqsha.
Karenanya Iman menyeru negeri-negeri muslim dan pemimpinnya untuk berstu. Penjajahan terhadap Al Aqsha yang sudah terlalu harusnya membuat mereka malu, jika hanya terdiam meratapi kebiadaban dan penjajahan yahudi atas tanah Palestina.
“Tidak ada pilihan kecuali merebut dan mengembalikan Masjid Al Aqsa dan tanah Palestina dari tangan Yahudi la’natullah ‘alaihim dengan bersatu padu dalam jihad fi Sabilillah,” pungkas Iman.
Reporter: Imam S.
Editor: Wildan Mustofa
